CINTA JATUH DI TANAH PAPUA
Pernah sekali aku berkunjung ke pulau
sebrang. Metropolitan katanya. Beragam gedung menjulang tinggi mencapai
kaki langit. Seakan menunjukkan kemakmuran masyarakat disana. Kemajuan
bahkan kekayaan mereka.
Hah,
apalah daya kampung halamanku disini. Yang hanya berdindingkan bambu
dan beratap daun. Meski sebagian saudaraku sudah mengenal tela, semen,
dan cat.
Tapi apakah
semua yang kalian bangun disana menimbulkan iri di hati kami yang
tinggal di timur Indonesia ini? Tidak kawan. Tidak sama sekali. Satu hal
yang paling dibanggakan Indonesia untuk memajukan perekonomiannya
adalah sektor pariwisata. Coba lihat, sebagian tujuan wisata kalian
disana dibangun dan ditata sedemikian rupa untuk memikat hati wisatawan.
Sedang
kami disini, tanpa mengeluarkan tenaga sedikitpun sudah sering kami
lihat para turis berkunjung. Hanya saja maafkan kami yang baru
diperhatikan pemerintah dan mulai dipromosikan beberapa tahun belakangan
ini.
Seperti gambar
'Heart Shape Lagoon' di atas. Unik kan? Itu bukan rekayasa manusia. Melainkan salah
satu dari sekian keindahan ciptaan Tuhan yang ada di Papua. Tanda
betapa cinta-Nya Dia pada bumi Papua. Cinta yang ditumbuhkan pula di
hati penduduknya.
Itu
sedikit tentang kampung halamanku, Raja Ampat. Tak kan cukup kata yang
mampu dirangkai untuk menggambarkan Papua secara keseluruhan. Intinya, terlalu
indah cinta Tuhan untuk Papua. Mungkin kam tra rasa, tapi torang su
buktikan
Photo by Nur Hikmah Anggreni @nha.hikmah
Comments
Post a Comment